Juli 09, 2014

Hi, welcome back!

"Allah adalah sesempurna sutradara dan maha hebat penulis naskah kehidupan."


Haiii..
Lama sekali rasanya tidak pernah membuka halaman ini
Hingga pada pergantian tahun pun, saya tidak sempat menulis season greetings atau sekedar menulis harapan di tahun ini. Well.. coba saya ingat kembali apa yang sudah saya lalui di pergantian tahun kemaren yaa?
can you help me to recall my memories??


Uuuhmm...
Kyaknya saya baru mengingat sesuatu. Seperti perasaan berduka dan kehilangan.
Yaapp! Patah hati. Lagi. Untuk kesekian kali.
Kok kesannya cepet sekali mengakhiri hubungan yah? Yahh.. saya sendiri juga ga ngerti. Kenapa ga pernah awet menjalani hubungan. Mungkin karena usaha saya kurang, atau karena saya terlalu suka berpindah dan meloncat zona nyaman atau mungkin sudah menjadi sugesti.
Dan pada penghujung tahun kemarin hubungan kami berakhir begitu saja. Satu masalah prinsipil yang mengandung banyak kekecewaan karena tradisi saling menjaga perasaan. Dan yang menjadi pengalaman paling pahit dan pelajaran paling berharga adalah jangan pernah berharap banyak pada perubahan seseorang. Apa yang pernah ia lakukan sebelumnya, mungkin bisa dilakukannya lagi pada orang selanjutnya.
Sudah hukum alam, cinta akan berubah menjadi kebencian ketika cintanya tersebut tidak dapat menerima dan diterima. Begitu pun kami.Saling menyalahkan dan akhirnya saling menjelekkan. Sesuatu hal yang sangat sulit dihindari.
Saat itu yang menjadi penolong dan penenang saya adalah Allah. Saya mengingat kembali apa yang dituliskan didalam An-Nur : 26. Laki-laki baik untuk perempuan yang baik. Begitu pula sebaliknya. Mungkin laki-laki ini bukan orang yang baik untuk saya sehingga harus ada perpisahan. Karena bila diteruskan tidak akan baik untuk kami. Kalopun saya yang kurang baik untuknya.. maka tugas saya adalah terus memperbaiki diri, memantaskan diri menjadi orang baik, hingga mungkin suatu saat jika nilai saya menjadi baik, saya akan dipertemukan lagi dengannya.


Well.. semua yang saya lewati beberapa bulan belakangan ini tak akan bisa diceritakan dengan gamblang. Biar otak ini saja yang dapat menyimpannya dan mengingatnya rapi tanpa harus diceritakan.
Yang perlu diketahui adalah keadaan dan masa telah berubah. Kebahagiaan akan berlalu dan kesedihan pun juga akan berlalu. Mereka akan senantiasa hadir dan pergi secara bergantian.
Tetap bersyukur menerima dan menghadapi apapun yang kita dapat.
:))  
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

mari berbicara..